Mendaki gunung pada
dasarnya adalah olah
raga berjalan, namun
dengan beban ransel
melintasi lembah,
mendaki tebing, atau
menuruni punggungan
yang dalam, tentunya
membutuhkan suatu
keseimbangan.
BERJALAN/HIKING
Berjalanlah dengan langkah-langkah kecil,
gerakan nafas teratur, untuk menghemat tenaga
jangan memaksakan langkah kaki terlalu lebar,
karena mengurangi keseimbangan dan cepat
lelah. Ukuran pendakian yang
normal adalah berjalan
sejam dengan
beristirahat 10 menit. Teguklah sedikit
minuman manis
ditambah penganan
ringan. Dugaan salah bahwa
minuman keras dapat
menghangatkan badan,
sebab minuman tersebut
menyebabkan pembuluh
darah kulit
mengembang, sehingga
udara dingin malah
mendapat peluang
masuk ke dalam tubuh,
selain dapat
memabukkan sehingga
tidak baik untuk
melakukan pendakian.
BERISTIRAHAT
Saat beristirahat, duduklah dengan kaki melonjor
lurus di atas badan untuk mengembalikan aliran
darah supaya mengalir normal, karena ketika
berjalan seluruh darah telah
turun dan terpusat
di kaki.
MEMANJAT/CLIMBING
Teknik ini membutuhkan
konsentrasi dan
kesimbangan yang
baik karena jalur yang
dilalui nyaris tegak
lurus dan cukup
berbahaya, terkadang
diperlukan alat
pengaman dan tali
untuk melaluinya. Teknik ini digunakan
apabila melewati jalur
menanjak, sehingga
memerlukan
koordinasi kaki
dengan bantuan
kedua tangan untuk
mendaki. Ikutilah jalur lintasan
yang telah ada dengan
seksama, hapalkan ciriciri
yang khas pada
setiap lintasan, hal
tersebut berguna pada
saat kita kehilangan
arah dalam perjalanan
turun.
PUNCAK
Tujuan dari segala rencana yang disusun untuk
pendakian gunung adalah mencapai puncak,
syukuri dan nikmatilah keindahan alam dan
kebesaran dari Sang Pencipta, untuk
menjauhkan diri dari sifat takabur. Untuk mencapai puncak
bawalah barang
seperlunya, makanan
dan minuman siap saji. Kacamata hitam untuk
mengurangi efek
pantulan sinar
matahari secara
langsung. Ambillah dokumentasi
keindahan panorama
gunung tersebut
sebagai kenangan. Siapkan kain atau
handuk yang
dibasahi air, apabila
kita mencapai puncak
gunung berapi yang
masih aktif untuk
menghindari
sengatan belerang. Lindungi kulit
dengan sun
block untuk
mengurangi
efek kulit
terbakar sinar
matahari.
TURUN TEBING
Ketika kita mendaki gunung terkadang
menemui dinding tebing yang harus dipanjat
dan dituruni, walaupun tidak terlalu terjal
namun perlu diketahui pula cara
menuruni
tebing yang benar untuk menghindari celaka. Menuruni tebing yang sulit,
karena posisinya tegak
lurus diperlukan kehatihatian
dan kecermatan. Menuruni tebing yang dalam
tingkat medium, diperlukan
koordinasi yang baik antara
badan dengan tangan untuk
mendapatkan keseimbangan. Menuruni tebing yang dalam
tingkat yang mudah, seperti kita
berjalan biasa namun
memerlukan bantuan tangan
untuk menjaga keseimbangan.
Friday, May 11, 2012
TEKNIK MENDAKI GUNUNG
7:07 AM
No comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment